20 Juni, 2022
Laporan: PO
Oleh : Assoc. Prof. Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA
Wakil Dekan III FEBI Lantik Pengurus Pusat FORNAS MAKESYA
Kota Langsa (ANN) | Wakil Dekan III FEBI IAIN Langsa, Assoc. Prof. Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA Selasa (21/06/2022) melantik dan mengukuhkan Pengurus Pusat Forum Nasional Mahasiswa Keuangan Syariah (FORNAS MAKESYA) di Aula Terpadu IAIN Langsa.
Pelantikan Pengurus Pusat Forum Nasional Mahasiswa Keuangan Syariah (FORNAS MAKESYA) merupakan rangkaian kegiatan yang dihelat FORNAS MAKESYA periode 2021-2023 bertempat di Fakultas dan Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Langsa.
Menurut Makmur Andika Lubis, Ketua Panitia kegiatan pelantikan ini dirangkai dengan Rapat Kerja Nasional dan Seminar Keuangan Syariah serta Lomba Business Plan, “Seminar Keuangan Syariah menghadirkan pemateri Dr. H. Muhammad Suhaili Sufyan, MA, dan Syahrul. OA, S.Sos, MH” ujar Andika.
Andika menambahkan Forum Nasional Mahasiswa Keuangan Syariah (FORNAS MAKESYA) merupakan organisasi yang beranggotakan pimpinan mahasiswa perwakilan dari 15 Perguruan Tinggi se Indonesia yang memilik Prodi Manajemen Keuangan Syariah.
Wakil Dekan III FEBI IAIN Langsa, Assoc. Prof. Dr. Amiruddin Yahya Azzawiy, MA, yang akrab disapa Doktor Emi dalam amanatnya menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada seluruh pengurus yang dilantik, menurutnya berorganisasi merupakan hal yang sangat penting bagi mahasiswa, karena dengan berorganisasi dapat belajar sekaligus mempraktekkan kemampuan manajerial dan administrasi, “tapi jangan sekali-sekali melupakan Tri Darma Perguruan Tinggi”, ujarnya, “”hal ini merupakan intisari dari amanah yang diemban oleh sivitas akademika, dengan demikian seorang mahasiswa harus memiliki kemampuan untuk aktif secara akademis sekaligus secara organisatoris”
Doktor Emi menambahkan bahwa mahasiswa sebagai insan akademis harus terus menerus mengabdi kepada masyarakat, “dalam kerja-kerja pengabdian hendaklah para mahasiswa harus punya wawasan global meskipun kiprah dan kinerja yang dilakukan masih bersifat lokal” para mahasiswa harus mampu “Think Globally and Act Locally”.imbuhnya, di saat yang sama dia berharap para pengurus FORNAS MAKESYA dapat menjadi salah satu perekat Keindonesiaan, Kebhinekaan dan Keislamaan. (Red)
More Stories
Masyarakat Mengadakan Kegiatan Syukuran Dan Santunan Anak Yatim Atas Kehadiran PetroFlexx
Tokoh Dayah Baro Dan Geuchiek Tutong Merasa Bimbang Akan Pemberhentian Sementara Perusahaan PetroFlexx
Pro Musafadh (Pro MUALEM-DEK FAD) Ucapkan Selamat kepada Mualem-Dek Fadh, Unggul di Pilkada Aceh 2024