Terkait Pelemahan KPK, Mahasiswa Kepung DPRD Sumbawa

30 September 2021

Laporan : Roni

Terkait Pelemahan KPK, Mahasiswa Kepung DPRD Sumbawa

Sumbawa (ANN)_ Ratusan Mahasiswa yang tergabung dalam aliansi BEM NTB RAYA Korwil III dan BEM SI Wilayah Bali Nusra hari ini 30 September 2021 melakukan aksi terkait pelemahan KPK.

Massa aksi yang terdiri dari BEM IISBUD, BEM UTS dan DPM IISBUD berkumpul dilapangan pahlawan sumbawa dan langsung bergerak menuju DPRD Sumbawa.

Setelah orasi panjang dan gesekan gesekan kecil di lapangan mahasiswa berhasil menerobos masuk gedung DPRD Sumbawa, massa di temui langsung oleh wakil ketua I DPRD Sumbawa Drs. Mohamad Anshori.

La ode Agustamil perwakilan mahasiswa mengatakan kekecewaannya kepada DPRD yang terkesan bisu terkait upaya pelemahan KPK dan mengatakan sekarang saatnya anggota dewan yang terhormat mengirim pernyataan resmi ke KPK terkait beberapa tuntutan massa aksi yaitu:
1. mendesak ketua KPK mencabut SK 652 dan SK 1327 tahun 2021 terkait pemberhentian 57 pegawai KPK karena dinilai cacat formil
2. Menuntut presiden bertanggung jawab terkait pelemahan KPK
3. Mendesak ketua KPK Firli Bahuri Mundur
4. Mendesak KPK menjaga marwah dan semangat pemberantasan korupsi
5. Menuntut KPK menyelesaikan Skandal Mega Korupsi seperti Bansos, BLBI, Harun Masiku dan lainnya.

Setelah pernyataan sikap disampaikan, Drs. Mohammad Anshori selaku wakil ketua I DPRD Sumbawa yang juga menerima massa aksi di Gedung DPRD menyampaikan apresiasinya kepada para mahasiswa dan berjanji akan mengeluarkan pernyataan sikap resmi ke KPK. Beliau juga setuju menandatangani surat pernyataan bersama yang diajukan mahasiswa”.

Setelah itu massa kembali ke titik kumpul di lapangan pahlawan dan membubarkan diri dengan tertib, ditemui reporter Koordinator Umum Aksi tersebut M. Arif Rahman mengatakan terimakasih kepada semua pihak yang menjaga aksi tetap tertib dan terimakasih atas dukungan moral dari DPRD Sumbawa, ucapnya. (Rn06)