14 April 2023
Laporan : Ray
Editor : Fauzi
Syekh Dari Palestina Berkhutbah di Mesjid Syuhada Idi Rayeuk
Aceh Timur (ANN) – Khatib Jum’at di Mesjid Syuhada Tanoh Anou, hari ini sangat berbeda dengan hari jum’at biasanya, hari ini khatib Jum’at adalah seorang Syekh dari Palestina, 14/04/23.
Syeh Palestina yang bertindak sebagai khatib, Syekh Khalid Mursyid yang sudah hampir sebulan berada di Indonesia dan hari ini mengunjungi mesjid Syuhada untuk shalat Jum’at sambilan menerima sumbangan untuk kaum muslimin di Palestina.
Syeh Khalid dalam berkhutbah menggunakan bahasa sendiri (bahasa Arab), sehingga banyak jama’ah yang tidak mengerti tentang nasehat yang disampaikan khatib dalam khutbah.
Apa yang telah disampaikan syekh dalam khutbah, diterjemahkan oleh penterjemah setelah selesai shalat Jum’at, setelah dipersilahkan oleh geusyik Tanoh Anou Tgk.Azhar.
Penerjemah, Ustadz Ahmad Reza dari Kalimantan yang turut tergabung dalam tim Syekh Palestina.
Ustadz Ahmad menjelaskan bahwa dalam khutbah pertama syekh menyampaikan tentang perintah Allah untuk bertaqwa. Bertaqwa yaitu melakukan Shalat lima waktu, berpuasa, haji, bersedekah…
Bertaqwa dimana saja kita berada, di dalam mesjid, diluar, tempat bekerja, dimanapun kita berada sampai dengan akhir hayat.
Di khutbah ke dua beliau menceritakan kejadian yang dialami oleh kaum muslimin di Palestina, jama’ah dalam mesjid Aqsha dipijak dan di usir dari dalam mesjid oleh tentara Israel. Sambung ustadz Ahmad.
Mesjid Aqsha dimanfaatkan oleh orang Israil, mereka mengusir orang Islam dan mereka masuk kedalam mesjid menggunakan sepatu, dan mereka Yahudi dan Nasrani menggunakan masjid Aqsa. (Ray)
More Stories
Sudut Pandang Abu Muda Woyla Terhadap Sosok Seorang Sayid Machdum Madjid Al Idrus (Walid)
Pejabat Eselon OPD Aceh Timur Dibariskan Depan Pj. Bupati
Langsa District Attorney’s Office Finds More Than Seven Hundred Million In Tirtanadi PDAM Corruption Case