Tulisan : S. Oestman As Syeikh (Ketua DPD PWRI Aceh)
PANCASILA Merupakan Pedoman Untuk Mempersatukan Bangsa. Oestman: Pancasila Juga Penangkal Dari Anasir Jahat.
Banda Aceh. Asia Nation News
Setiap hadirnya peringatan suatu tanggal tertentu yang dianggap penting dan sakral serta penuh makna tentunya memiliki nilai sejarah yang amat mahal harganya.
Pada tanggal 1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila memiliki sejarah yang berkaitan dengan momen perumusan dasar negara dalam sidang BPUPKI yang kemudian melahirkan Pancasila sebagai dasar negara Indonesia.
Sementara pada tanggal 1 Oktober diperingati sebagai Hari Kesaktian Pancasila yang memiliki sejarah dan berkaitan dengan momen pemberontakan Gerakan 30 September 1965 oleh PKI (G30S/PKI).
Nah ! Berdasarkan sejarah tersebut Indonesia memiliki kisah yang mewarnai liku liku perjuangan yang berat dan pahit yang telah ditempuh oleh para pejuang kemerdekaan terdahulu, tentunya momen berat, pahit dan pedih itu kemudian dapat mendijadikan semangat bagi kita selaku rakyat atau warganegara dalam mengisi kemerdekaan saat ini.
Pancasila adalah lahir dari benih benih pemikiran para pejuang dan cendikiawan yang jitu karena Pancasila secara mutlak dan terbukti dapat mempersatukan bangsa dibumi yang begitu banyak suku dan ras serta berbeda kaumnya namun mampu hidup berdampingan dan saling menghormati antar satu dengan yang lain bagai hidup dalam sebuah rumah yang besar.
Pancasila juga dinilai terbukti mampu menjadi rumus dalam upaya menangkis anasir atau niat jahat para pengkhianat bangsa dan negara ini karena sangat sulit bagi siapapun untuk memecah-belahkan republik ini karena telah tersemat sebuah rumus yang begitu mapan dan mumpuni baik dari segi sosial, keagamaan dan kebudayaan dalam kancah bernegara, bahkan Pancasila mampu membendung kelompok tertentu dalam upaya membelah diri dari kesatuan republik ini dengan upaya menciptakan negara dalam negara.
Dan yang sangat luar biasa adalah Pancasila dapat membentuk keperibadian setiap seseorang dari seluluh rakyat Indonesia ini menjadi personalia yang berpekerti yang baik serta berakhlak mulia karena lima pilar yang tersemat pada pancasila adalah merupakan paduan rumusan yang lemgkap untuk dijadikan tuntunan kehidupan oleh segenap warganegara Indonesia ini.
Pancasila memiliki rumus agar setiap rakyat yang hidup dinegara ini untuk wajib mempercayai tentang adanya tuhan yang satu (Esa) meskipun berbeda agama, dapat berlaku adil dan memiliki adab yang baik sesama bangsa Indonesia, bersatu padu dalam bingkai NKRI meskipun bersuku suku, melahirkan pemimpin dari sebuah kebijakan permusyawarahan serta sdil dalam kesetaraan bersosial dari berbagai perbedaan budaya dari sebuah kemajmukan.
Maka akhirulkalam melalui hari lahirnya Pancasila mari kita tingakatkan pemahaman makna dari Pancasila itu sendiri agar terwujudnya maksud dari cita cita para pejuang dalam melahirkan Pancasila sebagai sebuah hadiah yang mahal harganya bahkan tidak dapat ditukargantikan dengan sejumlah rupiah.
Laporan : Helmy
More Stories
Wartawan Di Aceh Utara Akan Melaporkan Oknum Aparatur Desa Matang Tunong Yang Mengintimidasi Wartawan
SMKN 3 Langsa Raih Juara II Pada Kompetisi Keahlian ke 14 ASEAN 2024
The leadership system of PTPN 1 Regional 6 is not only detrimental to the people but also to the state