Kadis Aceh Membawa dokter Spesialis Ke Daerah Sangat Terpencil Di Aceh Timur

28 September 2022

Laporan : Ita

Editor : Fauzi

Kadis Aceh Membawa dokter Spesialis Ke Daerah Sangat Terpencil Di Aceh Timur

Aceh Timur (ANN) – Kepala Dinas Kesehatan Aceh dr. Hanif melakukan kegiatan pelayanan kesehatan bergerak ke daerah terpencil perbatasan & kepulauan (DTPP) di Aceh Timur pada rabu 28/09/22.

DTPP yang dituju yaitu desa melidi dan desa pante kera yang terletak sekitar 20 km dari kecamatan Simpang jernih.
Untuk menuju ke desa melidi harus melewati sungai dengan bot sekitar dua jam perjalanan, disampaikan oleh kepala UPTD Puskesmas simpang jernih.

Kepala UPTD PKM Simpang jernih Syarifuddin Yusman, S.Kep menambahkan, setelah selesai di desa melidi nanti, baru kembali dan turun ke desa selanjutnya yang berjarak sekitar tiga sampai empat jam perjalanan, rencananya akan bermalam di desa Pante kera.

Dalam kegiatan tersebut kepala dinas kesehatan Aceh bersama timnya didampingi tim dari Aceh Timur, yang terdiri dari sekretaris dinas kesehatan bersama tim dinas kesehatan, dokter RSUD SAAS, dan dari puskesmas simpang jernih.

Turut serta hadir dr. Rais Husni Mubarak, dr. Eka, dr.lili, drg.Mukhlis, dr.Edril, dr.Yuanita ananda, Zulkarde, Saiful, Sabri, Sarah, Triwahyuningsih, Saidah, Munadi, Ratna wati, Syahrul, Taufik, Islah huddin, Imam mirza, M.hafis, Munawan fadli, T.zulfan, Rusniah, serta beberapa orang lagi dari provinsi, disampaikan M. Zubir, S.Kep. tim Dinkes Aceh Timur.

Dari Dinkes Aceh Timur sekitar 13 orang yang terdiri dari PJ. yankes, pj. gizi, pj. promkes, pj. kesling, pj. farmasi, pj. KIA dan KB, PJ.penyakit tidak menular.

Kegiatan pelayanan kesehatan yang diberikan kepada masyarakat melidi menyeluruh sesuai target program dinas serta puskesmas, diantaranya pengobatan, pemeriksaan kesehatan, penyuluhan, Pemeriksaan kandungn/ usg. Pelayanan dokter gigi.. dr.spesialis anak dan dr. Spesialis penyakit dalam.

Masyarakat sangat diuntungkan, dan program ini sangat menguntungkan masyarakat, apalagi mereka sangat jarang dan susah mendapatkan tindakan medis spesialis, kecuali kondisinya berat dan dirujuk ke Rumah Sakit.

Zubir menambahkan dalam perjalanan yang dimulai pada hari Selasa 27/09/22, setelah sampai ke simpang jernih singgah dipuskesmas sebentar lalu melanjutkan, Alhamdulillah aman, hanya sedikit guncangan dalam perjalan daerah batu katak.

Setelah selesai di desa melidi kami akan menuju dan bermalam ke desa Pante kera sebagai tempat pelayanan kesehatan bergerak besok hari Kamis 29/09/22, Zubir mengakhiri informasinya. (Ita)