05/10/2024

AsiaNationNews.com

Honesty – integrity – Trust

*Bupati Lombok Utara Buka Konsultasi Publik RDTR dan KLHS Kawasan Gili Tramena*

24 September 2021

 

 

 Laporan : Tio AF

 

*Bupati Lombok Utara Buka Konsultasi Publik RDTR dan KLHS Kawasan Gili Tramena*

Lombok Utara (ANN) – Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu SH membuka acara konsultasi publik pertama penyusunan Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS), kawasan pariwisata Gili Tramena di Anema Wellnes Resort, Kamis (23/9). Nampak hadir pada kegiatan ini antara Kasubid Penerangan Tata Ruang Daerah Kawasan Sosial Budaya Wilayah II Budi Santosa ST MT, Kadis PUPR Khairul Rizal ST, Plt Kadis LH H Husnul Hadi SKM, dan Kepala Desa Malaka H Akmaludin Ichwan MAP ,serta undangan lainya.

Bupati Djohan Sjamsu membuka kegiatan menyampaikan akibat Covid-19 pariwisata menjadi andalan KLU mengalami keterpurukan, terlebih lagi kawasan Gili Trawangan, Meno dan Air (Tramena). Karena itu, pertemuan konsultasi publik tersebut dapat menghasilkan sesuatu untuk kemajuan daerah pada masa mendatang.

“Gili ini menjadi sumber PAD terbesar dalam kurun waktu 13 tahun, namun sekarang ini adanya Covid 19 berakibat PAD menurun sangat drastis,” ungkapnya.

Menurutnya, dalam suasana Covid 19 tentu para pemangku daerah diharapkan mampu memperbaiki dan melengkapi kekurangan untuk kemajuan daerah kedepan, seperti bagaimana mengatur peruntukan lahan-lahan di Gili dengan RDTR.

“Kami ucapkan terima kasih kepada Pemerintah Pusat khususnya Kementerian ATR, yang mana hari ini berkegiatan menyusun tata ruang sehingga pembangunan kedepan lebih terarah,” ungkap bupati lagi.

Dengan situasi sekarang ini, tandanya, banyak hal yang mesti diperbaiki terkait penataan kawasan Gili Tramena.

Bupati Djohan lantas meminta OPD terkait membuat program agar ketiga gili dan tempat wisata lainnya bisa menjadi data tarik wisatawan, terlebih ke depan dengan event Motor GP diyakininya kunjungan wisatawan bisa meningkat.

“Tahap demi tahap kita sempurnakan pembangunan di Gili Tramena ini, tentu dengan melibatkan semua pihak,” pintanya.

Dikatakan pula, saat ini kasus Covid-19 di KLU sudah mulai menurun serta berada pada level 2 seraya mengajak multi pihak di tengah pandemi ini untuk berbuat demi kemajuan Lombok Utara.

Sementara itu Kasubit wilayah II Budi Santoso, melaporkan, pihaknya mendukung Gili Tramena sebagai kawasan strategis pariwisata nasional (KSPN) mengingat kawasan gili memiliki potensi yang sangat luar biasa.

“Pertemuan ini nantinya membantu Pemda dalam konteks perencanaan tata ruang sesuai dengan keinginan pemerintahan saat ini,”tuturnya. (Tio.AF)
foto:rar/prokompim

About Post Author