Akibat Pengaruh MiRas Lima Pemuda Dari Dua Desa Luka-luka

19 Februari 2022

Laporan : Hidayah

Akibat Pengaruh MiRas Lima Pemuda Dari Dua Desa Alami Luka-luka

LOMBOK TIMUR (ANN) |Pada hari Jum’at tanggal 18 Februari 202 sekitar Pukul 23.10 Wita, bertempat di Tampah bolek Dusun Semerang Desa Seriwe Kecamatan Jerowaru Kabupaten Lombok timur lokasi keramaian Pestival adat Bau Nyale telah terjadi perkelahian antar pemuda Desa Seriwe dengan pemuda Desa Pandan Wangi akibat dari pengaruh minuman keras yang mengakibatkan lima orang mengalami luka parah.

Kronologi kejadian diduga berawal dari laki laki berinisial R, pemuda yang tinggal di bagek batu Desa Pandan wangi kecamatan Jerowaru tiba tiba mengeluarkan pisau hendak melukai salah seorang pemuda Desa Seriwe yang lagi duduk di pantai tetapi di lerai oleh Babinsa Desa Seriwe.

Tidak lama berselang Sdr. R membuat keributan di lapangan Tampah Bolek sehingga terjadi perkelahian antara kelompok pemuda Desa Pandan wangi dengan pemuda Desa Seriwe yang mengakibatkan dari kedua belah pihak terjadi korban luka karena senjata tajam.

Diduga perkelahian tersebut terjadi karena pengaruh minuman keras.

Akibat kejadian tersebut telah dikonfirmasi identitas korban yang mengalami luka luka diantaranya; pemuda berinisial H, umur 25 tahun berasal dari Dusun Bagik Batu, Desa Pandan wangi kecamatan Jeeowaru mengalami luka robek di kepala.

Laki laki berinisial R, 19 tahun juga dari dusun bagek batu juga mengalami sobek dikepala.

Selanjutnya pemuda berinisial A, 31 tahun dari Dusun Setapuk, Desa Seriwe mengalami luka di jempol tangan kanan

Kemudian laki laki berinisial M, 26 tahun, dari Dusun Oleng Desa Seriwe Kecamatan Jerowaru mengalami sobek dibagian pipi kanan

Dan yang terakhir pemuda berinisial J, 25 tahun, dari Dusun Olega, Desa Seriwe mengalami luka robek di kepala bagian kiri.

Tiga korban luka akibat perkelahian yang terjadi dibawah pengaruh setelah meminum minuman keras tersebut dirawat di Puskesmas Jerowaru sementara dua lain nya dirawat di klinik Perulam.

Dikonfirmasikan sebab terjadinya perkelahian antara pemuda di lokasi Pestival adat bau Nyale di sebabkan karena pengaruh minuman keras yang di kosumsi oleh para pemuda yang berkunjung sehingga terjadi perkelahian .

Hingga saat ini para korban tidak bisa di mintai keterangan karena masih di bawah pengaruh minuman keras dan akibat luka dari perkelahian tersebut dan permasalahan tersebut sudah di tangani pihak ke polisian Polsek Jerowaru. (Hdyh)